Syahadat Ketiga dalam Azan dan Iqamah pada mazhab Syiah

Tulisan ini kami maksudkan untuk menjelaskan kesalahpahaman sebagian penganut syiah khususnya di Indonesia yang masih ada menganggap bahwa syahadat ketiga adalah bagian dalam azan dan iqamat.

Mengenai syahadat ketiga yang dibaca dalam azan, ulama syiah terdahulu dan sekarang sepakat bahwa itu bukan bagian dari azan, yang nanti akan kami kutipkan beberapa pendapat ulama syiah tedahulu dan juga pada masa kini. Tetapi, mengenai boleh atau tidaknya syahadat ketiga dibaca dalam azan ini memang terjadi ikhtilaf.

Kami akan memulai dari pendapat ulama mutaqadimin (terdahulu) Syiah:

Amaliah Bulan Rajab

Bulan Rajab adalah bulan ketujuh dari bulan-bulan Arab atau biasa disebut dengan bulan-bulan Qamariah. Selain bulan Dzulkaidah, Dzulhijjah, dan Muharram, Rajab termasuk dari bulan-bulan haram. Dalam banyak riwayat ditekankan untuk melakukan umrah, puasa dan ibadah lainnya.

Dalam sebuah hadis bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda: "Bulan Rajab adalah bulan Allah, dan bulan Sya'ban adalah bulanku dan bulan suci Ramadhan adalah bulan untuk umatku." 

Begitu juga sebuah hadis telah dinukil dari Nabi Muhammad SAW yang bersabda: "Siapa saja yang berpuasa satu hari di bulan Rajab seakan-akan dia telah berpuasa selama satu bulan."