10/02/22

Jalaluddin Rakhmat, Antara Syiah dan Ajaran Tasawuf

 

Jalaluddin Rakhmat, pemikir terkemuka Indonesia, lahir di Bandung, 29 Agustus 1949. Kang Jalal, lahir dari keluarga Nahdiyyin (kalangan NU). Sambil mengenyam pendidikan di Fakultas Publisistik UNPAD, ia bergabung dengan pengkaderan Muhammadiyah.

Namun, pada akhir hayatnya dikenal sebagai ahli tasawuf dan tokoh Syiah di Indonesia dengan membidani lahirnya organisasi IJABI pada awal Juli 2000. Demikian dikutip dari situs www.majulah-ijabi.org.  

Dari segi akademis, Kang Jalal dikenal sebagai pakar komunikasi. Buku Psikologi Komunikasi yang ditulis tahun 1985 sepulang dari Iowa University, menjadi salah satu karya akbarnya yang menjadi buku materi pendidikan komunikasi dan psikologi di Indonesia.

Di antara karya Jalaluddin Rakhmat yang terkenal adalah Islam Alternatif, dan Rindu Rasul.

Kang Jalal, Sang Susi (Sunni-Syiah) Berpulang [by Mukti Ali Qusyairi]

gambar dari instagram @info_misykat
Gus Dur, Cak Nur, Kang Jalal. Tiga tokoh yang berpengaruh dan mengarahkan arus diskursus keislaman di Indonesia.

Bagi saya ketiga tokoh ini punya jasa besar dalam membangun pemahaman Islam untuk mencintai bangsa dan negaranya. Meski titik berangkatnya berbeda.

Gus Dur berangkat dari kekayaan khazanah klasik kitab kuning yang hidup di kalangan Nahdhiyyin. Cak Nur berangkat dari pemikiran Ibnu Taymiyah yang dipahaminya dengan caranya sendiri. Kang Jalal berangkat dari kekayaan khazanah sufisme, filsafat Islam, dan pemikiran revolusioner Syiah.

09/02/22

MUI Keluarkan Fatwa Haram untuk Lesbian dan Gay

Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa haram pasangan sesama jenis atau perilaku Lesbian dan Gay sebagai perilaku yang harus diluruskan.

Fatwa tersebut bernomor 57 Tahun 2014 Tentang Lesbian, Gay, Sodomi dan Pencabulan. Dalam fatwa tersebut, MUI menjelaskan bahwa perilaku menyukai sesama jenis adalah perilaku menyimpang yang harus diluruskan.

08/02/22

Syiah Menjawab 10 Kriteria Aliran Sesat Ciptaan (oknum) MUI

Pada buku Panduan MUI: Mengenal & Mewaspadai Penyimpangan Syiah di Indonesia (MMPSI) disebutkan 10 Kriteria Aliran Sesat. Buku Inilah JalanKu yang Lurus! menggunakan 10 Kriteria Aliran Sesat ciptaan MUI dan menemukan bahwa pada buku MUI memenuhi kriteria tersebut. Berikut ini akan diulas 10 kriteria aliran sesat tersebut: