13/09/20

Membedah Buku: Mengapa Saya Keluar dari Syiah? (2)


image
Sekilas Sosok Buku dan Pengarang
Buku ini berjudul asliLillahi Tsumma Littarikh, yang kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan judul yang cukup propokatif: Mengapa Saya Keluar dari Syiah? yang diterbitkan oleh penerbit Pustaka al-Kaustsar edisi pertama tahun 2002 dan kini telah dicetak edisi kelimanya tahun 2008.  

Buku ini ditulis oleh seorang yang mengaku bernama Sayid Husain al-Musawi. Dari namanya, ia mengaku keturunan Nabi saaw dan telah menjadi mujtahid dengan menyelesaikan pendidikannya di haujah Najaf Irak dibawah asuhan Sayid (?) Muhamamd Husain Ali Kasyf al-Ghita (lihat hal.4). Ia mengaku lahir di Karbala dari keluarga syiah yang taat beragama, serta mengawali pendidikannya hingga remaja di kota tempat Imam Husain as syahid tersebut (lihat hal. 2).
Buku ini terdiri dari 153 halaman yang dimulai dengan kata pengantar oleh Syaikh Mamduh Farhan al-Buhairi yang mengaku pakar aliran syiah. Dengan pengantar tersebut, buku ini semakin kelihatan "prestisiusnya". Membahas banyak persoalan yang selain pendahuluan dan penutup, buku ini dibagi dalam tujuh pembahasan, sebagai berikut: 
1. Tentang Abdullah bin Saba'
2. Hakikat Penisbatan Syiah Kepada Ahlul Bait
3. Nikah Mut'ah dan Hal-Hal yang Berhubungan Dengannya
4. Khumus
5. Kitab-kitab Samawi
6. Pandangan Syiah terhadap Ahlussunnah
7. Pengaruh Kekuatan Asing Dalam Pembentukan Ajaran Syiah 
Pada halaman terakhir dilampirkan fatwa yang dikeluarkan oleh Husain Bahrul Ulum tentang kesesatan buku tersebut. (bersambung
[ditulis oleh Candiki Repantu]